Contoh kasus masalah sosial Penduduk, Masyarakat, dan Kebudayaan :
Kasus Perang Sampit antara Suku Madura dan Dayak
Contoh kasus perang sampit ini diakibatkan karena hal yang
spele, yaitu terjadi cekcok antara suku madura dan dayak didaerah
sampit. Lalu ada dari pihak suku dayak meminta bantuan kepada suku dayak
yang lain yang ada dikalimantan. Sehingga karena ada rasa solidaritas
yang tinggi sesama se-suku baik dayak maupun madura terjadi lah bentrok
antara kelompok madura dan dayak sehingga menjadi besar..dan terjadilah
pembantaian antara suku madura dan dayak yang mengakibatkan banyaknya
korban jiwa yang tewas akibat pembantaian yang terjadi di sampit,
ratusan nyawa tak bersalah pun menjadi korban dalam perang suku itu tak
terkecuali anak-anak.
Perang yang terjadi itu membuat suasana menjadi mencekam,
banyak kepala-kepala yang lepas dari tubuhnya akibat di penggal oleh
orang dari kedua belah pihak yang bertikai tersebut. Dengan menggunakan
senjata tradisional Mandau, para warga bertikai saling membantai tanpa
ada rasa belas kasihan kepada warga lain yang sebenarnya tidak terlibat
dalam pertikaian yang terjadi itu. Masih kuatnya prinsip adat istiadat
membuat warga saling bertikai karena adanya warga yang menghina atau
saling cekcok antar warga lain membuat perang antar suku ini pun
terjadi, tanpa melihat tentang pedoman yang ada pada agama maupun etika
dalam menyelesaikan masalah. Hanya karena persoalan sepele, ratusan
nyawa tak bersalah pun melayang pada perang antar suku yang tidak
mencerminkan sikap peri kemanusiaan dalam menyelesaikan suatu masalah. .
Solusinya
Khususnya bagi setiap individu harus bisa
mengkontrol emosi, dan bisa berpikir dengan jernih, tidak usah saling
melakukan kekerasan. Dan pihak-pihak terkayit harus berfikir secara
bijak agar tidak terjadi perang besar antar sekelompk orang
masyarakatbaik dari suku Dayak maupun Madura.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar